Informasi
apa saja yang dapat kita tukar melalui jaringan komputer ? Selain
sebagai sumber informasi, jaringan internet juga merupakan sarana
komunikasi. Komunikasi yang dilakukan di internet adalah komunikasi
data. Segala sesuatu yang dikirimkan melalui internet berupa teks,
suara, gambar, suara dan gambar dikirim dalam bentuk data. Hal ini
berarti menggunakan internet adalah mempertukarkan data-data antara dua
buah komputer. Mengirim e-mail misalnya, kita kirim dalam bentuk data
teks. Contoh lain, jika kita membuka sebuah halaman web, maka sebenarnya
kita sedang mengirimkan halaman web dengan cara mengirimkan alamat
URL-nya. Kemudian komputer server halaman web tersebut akan mengirimkan
halaman web yang kita minta.
Dalam
perpindahan data dari satu komputer ke komputer lain di internet
sebaliknya, kecepatan transfer data merupakan hal yang sangat
dipertimbangkan. Biasanya kita ingin data yang diminta itu cepat tiba
untuk kita gunakan atau pelajari. Cepat lambatnya perpindahan data dari
sebuah komputer server di internet ke komputer kita sangat bergantung
pada kecepatan transfer data dari provider yang Anda gunakan. Kecepatan
transfer data dinyatakan dalam bits per second (bps), artinya berapa bit
data yang dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain dalam
tiap detiknya.
A. ukuran kecepatan akses ineternet
1. Bandwidth
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiFwZFKFg8hBioudkGXSMwr34qoBDcqV_cGbA1VFVCDCqPMZQiQDC8eWbKAAwW8Wr0yUgK3p4jxsEBXBSYf-1BL5NDHPpvxi4IegMNEFOE0YCBvVee5POELSlSOEGt0igA6y0codD4csvGN/s200/h.jpeg)
Bandwidth
paling banyak digunakan sebagai ukuran kecepatan aliran data. Tetapi
apakah itu bandwidth sebenarnya? Bandwidth adalah suatu ukuran dari
banyaknya informasi yang dapat mengalir dari suatu tempat ke tempat lain
dalam suatu waktu tertentu. Bandwidth dapat dipakai untuk mengukur baik
aliran data analog mau pun aliran data digital. Sekarang telah menjadi
umum jika kata bandwidth lebih banyak dipakaikan untuk mengukur aliran
data digital.
Satuan
yang dipakai untuk bandwidth adalah bits per second atau sering
disingkat sebagai bps. Seperti kita tahu bahwa bit atau binary digit
adalah basis angka yang terdiri dari angka 0 dan 1. Satuan ini
menggambarkan seberapa banyak bit (angka 0 dan 1) yang dapat mengalir
dari satu tempat ke tempat yang lain dalam setiap detiknya melalui suatu
media.
Ternyata
konsep bandwidth tidak cukup untuk menjelaskan kecepatan jaringan dan
apa yang terjadi di jaringan. Untuk itulah konsep Throughput muncul.
Throughput adalah bandwidth aktual yang terukur pada suatu ukuran waktu
tertentu dalam suatu hari menggunakan rute internet yang spesifik ketika
sedang mendownload suatu file. Bagaimana cara mengukur bandwidth? Dan
bagaimana hubungannya dengan throughput? Seperti telah diulas di atas,
bandwidth adalah jumlah bit yang dapat dikirimkan dalam satu detik.
Sedangkan
throughput walau pun memiliki satuan dan rumus yang sama dengan
bandwidth, tetapi throughput lebih pada menggambarkan bandwidth yang
sebenarnya (aktual) pada suatu waktu tertentu dan pada kondisi dan
jaringan internet tertentu yang digunakan untuk mendownload suatu file
dengan ukuran tertentu.
Dengan
hanya mempergunakan bandwidth sebagai patokan, misalnya kita
menggunakan telkom speedy (328 Kbps) untuk mendownload file sebesar 64KB
(kilo bytes) seharusnya bisa didownload dalam waktu sekedip mata atau
satu detik, tetapi setelah diukur ternyata memerlukan waktu 4 detik.
Jadi jika ukuran file yang didownload adalah 64 kb, sedangkan waktu
downloadnya adalah 4 detik, maka bandwidth yang sebenarnya atau bisa
kita sebut sebagai throughput adalah 64 kb / 4 detik = 16 kbps.
Sayangnya,
throughput karena banyak alasan, kadang sangat jauh dari bandwidth
maksimum yang mungkin dari suatu media. Beberapa faktor yang menentukan
bandwidth dan throughput adalah:
a. Piranti jaringan
b. Tipe data yang ditransfer
c. Topologi jaringan
d. Banyaknya pengguna jaringan
e. Spesifikasi komputer client/user
f. Spesifikasi komputer server
g. Induksi listrik dan cuaca
h. dan alasan-alasan lain.
Dengan
memahami konsep-konsep tersebut kita dapat mulai memperhitungkan
keperluan kecepatan koneksi internet kita yang sesungguhnya dan pilihan
koneksi yang diperlukan. Bukan hanya karena termakan iklan yang
menebarkan janji bandwidth yang tinggi dengan harga yang murah.
Kecepatan transfer data dalam dunia komputer dan telekomunikasi adalah jumlah data dalam bit yang melewati suatu medium dalam satu detik. Umumnya dituliskan dalam bit per detik (bit per second) dan disimbolkan bit/s atau bps bukan bits/s. Seringkali disalah artikan dengan bytes per second atau B/s atau Bps.
Tabel kecepatan transfer data
| |||
Kecepatan
|
Simbol
|
Keterangan
|
Aplikasi
|
1.000 bit/s
|
1 kbit/s atau 1 kbps
|
1 kilobit atau seribu bit per detik
| |
1.000.000 bit/s
|
1 Mbit/s atau 1 Mbps
|
1 megabit atau sejuta bit per detik
| |
1.000.000.000 bit/s
|
1 Gbit/s atau 1 Gbps
|
1 gigabit atau satu milyar bit per detik
|
Kecepatan sebuah switch dengan teknologi Gigabit adalah 1 Gbps.
|
1.000.000.000.000 bit/s
|
1 Tbit/s atau 1 Tbps
|
1 terabit atau satu triliun bit per detik
|
Belum ada
|
Apabila
kita mempelajari kecepatan transfer data maka kita tidak akan lepas
dari istilah-istilah download, upload, downstream, upstream dan usage.
Mari kita bahas arti dari istilah-istilah tersebut:
1) Download
adalah kegiatan menyalin data/file/aplikasi dari sebuah komputer yang
terhubung dalam sebuah jaringan ke komputer lokal. Untuk melakukan
kegiatan download pengguna komputer harus melakukan permintaan terhadap
data/file/aplikasi tersebut pada suatu halaman web.
2) Upload
adalah kebalikan dari proses download. Jadi upload dapat diartikan
sebagai kegiatan menyalin data/file/aplikasi dari komputer lokal ke
internet (server).
3) Downstream adalah kecepatan aliran data ketika pelanggan sedang melakukan download dengan kecepatan maksimum sampai dengan 284/512 Kbps.
4) Upstream adalah kecepatan aliran data ketika pelanggan sedang melakukan upload dengan kecepatan maksimum sampai dengan 64 Kbps.
Backbone
adalah saluran koneksi utama jaringan ISP dengan internet. Membuat
sebuah backbone memerlukan teknologi yang tinggi dan dana yang besar.
Kebanyakan ISP menyewa backbone dari perusahan lain atau menggunakan
bersama-sama dengan ISP lain. Penggunaan backbone secara bersama-sama
dapat menghemat biaya namun mengurangi kecepatan akses masing-masing
ISP.
3. Keamanan Data
Data
yang dipindahkan tentu harus aman dari gangguan baik berupa kelengkapan
data maupun kualitas data. Untuk itu sistem jaringan perlu menyediakan
pengamanan data. Transaksi internet rawan terhadap pembajakan. Oleh
karena itu kita perlu mengetahui apakah sebuah ISP menggunakan firewall
untuk keamanan transaksi online atau tidak. Hal ini berpengaruh kepada
kecepatan akses data terutama pada saat kita upload (memasukan data dari
komputer lokal ke komputer server di internet) dan download (mengambil
data dari internet), sehingga proses tersebut akan berjalan dengan
lancar
Layanan yang diberikan kita juga perlu mengetahui layanan apa saja yang disediakan oleh sebuah ISP. Apakah ISP tersebut memberikan account e-mail, berapa besar account e-mail yang disediakan, apakah ISP tersebut dilengkapi dengan spam filter, dan berbagai layanan yang lain. Hal ini berfungsi untuk kecepatan akses internet terutama dalam penggunaan e-mail yang cepat dan besarnya kafasitas account yang dapat digunakan, sehingga penggunaan layanan ini dapat kita gunakan dengan maksimal.
Layanan yang diberikan kita juga perlu mengetahui layanan apa saja yang disediakan oleh sebuah ISP. Apakah ISP tersebut memberikan account e-mail, berapa besar account e-mail yang disediakan, apakah ISP tersebut dilengkapi dengan spam filter, dan berbagai layanan yang lain. Hal ini berfungsi untuk kecepatan akses internet terutama dalam penggunaan e-mail yang cepat dan besarnya kafasitas account yang dapat digunakan, sehingga penggunaan layanan ini dapat kita gunakan dengan maksimal.
Kita
juga perlu mengetahui teknologi apa saja yang dimiliki oleh ISP untuk
meningkatkan kinerjanya. Saat ini, teknologi kompresi data memungkinkan
transfer data menjadi lebih cepat. Kita perlu tahu apakah sebuah ISP
didukung oleh teknologi semacam ini. Hal ini demi kenyamanan dan
kecepatan kita dalam akses internet, ISP tersebut harus selalu up-date
terhadap perubahan teknologi sehingga dapat memuaskan seluruh layanan
yang disediakan kepada semua pelaggan.
4. layanan yang diberikan
Kita
juga perlu mengetahui layanan apa saja
yang disediakan oleh sebuah ISP tersebut memberikan account e -mail ,
berapa besar account e-mail yang disediakan, apakah ISP tersebut dilengkapi
dengan spam filter , dan berbagai layanan yangh lain. Hal ini berfungsi untuk
kecepatan akses internet terutama dalam penggunaan e-mail yang cepat dan
besarnya kaptisitas account yangdapat digynakan , sehingga penggunaan layanan
ini dapat kita gunakan dengan maksimal.
§Kita
juga perlu mengetahui teknologi apa saja yang dimiliki oleh ISP untuk
meningkatkan kinerjanya . Saat ini, teknologi kompresi data memungkinkan
transfer data menjadi lbi cepat . Kita perlu tahu apakah sebuah ISP didukung
oleh teknologi semacam ini . Hal ini demio knyamanan dsan kecepatan kita dalam
akses internet, ISP tersebut harus selalu up-date terhadap perubahan
teknologi sehingga dapat memuaskan
seluruh layanan yang disediakan kepada semua pelanggan .
5.teknologi yang digunakan
B. ISP ( ineternet service provider)
1. Pengertian ISP
ISP merupakan kependekan dari Internet Service Provider yaitu sebuah
perusahaan atau badan usaha yang menyediakan layanan jasa sambungan
internet dan jasa lainnya yang berhubungan. ISP memiliki infrastruktur
telekomunikasi yang terkoneksi ke internet dimana ISP nantinya akan
membagi kapasitas koneksi internet yang dimilikinya kepada para
pelanggan yang membutuhkan jasa koneksi internet. Itulah pengertian ISP
yang paling benar. Biasanya sistem langganan yang diterapkan oleh ISP
adalah sistem langganan tiap bulan meskipun saat ini banyak sekali
provider telekomunikasi yang menerapkan sistem berlangganan dengan
sistem berbasis quota.
2. kriteria memilih ISP :
1. Kecepatan transfer data
Sesuai dengan pengertian ISP diatas, jika anda akan berlangganan layanan ISP maka anda harus mengetahui berapa kecepatan transfer data maksimal yang ditawarkan oleh ISP tersebut. Semakin cepat transfer data yang ditawarkan menunjukkan ISP tersebut semakin handal
Sesuai dengan pengertian ISP diatas, jika anda akan berlangganan layanan ISP maka anda harus mengetahui berapa kecepatan transfer data maksimal yang ditawarkan oleh ISP tersebut. Semakin cepat transfer data yang ditawarkan menunjukkan ISP tersebut semakin handal
2. Biaya akses
Sistem
biaya akses internet yang ditawarkan oleh ISP bervariasi. Kita dapat memilih
sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan. Ada 3 kategori sistem perhitungan biaya
berlangganan akese internet melalui ISP, yaitu:
1.
Volume based
Biasanya, volume based digunakan pada
akses internet melaui operator telepon seluler berbasis GSM dengan teknologi
GPRS dan telepon WCDMA dengan teknologi 3G. Perhitungan biaya dilakukan
berdasarkan kelipatan kilobyte data yang dialirkan. Koneksi internet dengan
perhitungan biaya berbasis volume sebaiknya digunakan untuk mengambil data yang
hanya berbentuk teks.
2.
Time based
Perhitungan biaya akses internet jenis
ini bergantung pada waktu yang digunakan dalam mengakses internet. Umumnya,
layanan ini digunakan pada line telepon rumahatau perkantoran. Perhitungan
jenis time based lebih baik digunakan untuk mengambil gambar, lagu, dan film
dalam ukurang besar dari internet.
3.
Flat rate/unlimited
Perhitungan biaya jenis ini tidak
bergantung pada jumlah data yang diambil atau waktu akses internet. Perhitungan
berbasis rate mengenakan biaya yan tetap setiap bulan pada pengguna, tanpa
dibatasi jumlah data yang diambil atau dikirim serta waktu yang digunakan.
Layanan ini menggunakan saluran atau line telepon, TV kabel, dan GPRS. Pembiayaan
dengan sistem flat rate umumnya digunakan untuk koneksi internet yang
terus-menerus, seperti laboratorium komputer sekolah yang memiliki
ketergantungan dengan teknologi internet
3. teknologi yang digunakan
Kita
juga perlu mengetahui teknologi apa saja yang dimiliki oleh ISP untuk
meningkatkan kinerjanya. Saat ini, teknologi kompresi data memungkinkan
transfer data menjadi lebih cepat. Kita perlu tahu apakah sebuah ISP
didukung oleh teknologi semacam ini. Hal ini demi kenyamanan dan
kecepatan kita dalam akses internet, ISP tersebut harus selalu up-date terhadap perubahan teknologi sehingga dapat memuaskan seluruh layanan yang disediakan kepada semua pelaggan.
4. Fitur dan layanan
ISP biasanya tidak hanya menawarkan layanan jasa sambuangan internet saja, tetapi juga menawarkan fitur-fitur tambahan sebagai nilai plus dari ISP tersebut. Anda harus jeli mnemperhatikan fitur yang ditawarkan semakin banyak fitur yang ditawarkan menunjukkan ISP tersebut semakin handal
Pengertian ISP diatas semoga saja bisa menambah wawasan anda tentang ISP yang merupakan penyedia jasa layanan sambungan internet, berikut ini adalah contoh-contoh ISP yang ada di Indonesia.
Kita perlu tahu, layanan apa saja yang disediakan oleh sebuah isp. Apakah isp tersebut memberikan account e-mail, berapa besar isp, berapa besar account e-mail yang di sediakan, apakah e-mail tersebut mendukung pop3, apakah isp dilengkapi dengan spamfilter.
ISP biasanya tidak hanya menawarkan layanan jasa sambuangan internet saja, tetapi juga menawarkan fitur-fitur tambahan sebagai nilai plus dari ISP tersebut. Anda harus jeli mnemperhatikan fitur yang ditawarkan semakin banyak fitur yang ditawarkan menunjukkan ISP tersebut semakin handal
Pengertian ISP diatas semoga saja bisa menambah wawasan anda tentang ISP yang merupakan penyedia jasa layanan sambungan internet, berikut ini adalah contoh-contoh ISP yang ada di Indonesia.
Kita perlu tahu, layanan apa saja yang disediakan oleh sebuah isp. Apakah isp tersebut memberikan account e-mail, berapa besar isp, berapa besar account e-mail yang di sediakan, apakah e-mail tersebut mendukung pop3, apakah isp dilengkapi dengan spamfilter.
5. kepuasan pelanggan
dalam
memilih ISP,mungkin kita perlu melakukan survey pada konsumen lain yang
tlah menggunakan layanan ISP tersebut,untuk melakukan survey,kita dapa
memanfaatkan forum ayaupun mailing list tentang layanan suatu ISP.
dengan demikian kia akan lebih banyak mengetahui bagaimana kualitas
layanan dari suatu ISP.
C. kecepaan akses internet
1. Kecepatan Akses Internet dengan Dial Up melalui Jalur PSTN
Cara menghubungkan komputer ke Internet menggunakan kabel telepon biasa atau lebih sering disebut dial up. Dial up melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) melalui jaringan telepon reguler (PSTN), contohnya adalah “Telkomnet Instan” dari ISP Telkom.
Dial up merupakan cara mengakses Internet dengan
menghubungkan komputer ke Internet melalui saluran telepon rumah. Untuk
melakukan sambungan dial upmembutuhkan alat bantu yang disebut modem. Pada umumnya, komputer yang digunakan untuk dial up merupakan komputer tunggal. Kecepatan akses Internet menggunakan dial up mencapai
56 kbps. Tetapi, jika akses dilakukan pada siang hari, kecepatannya
akan berkurang karena saluran telepon sangat sibuk.
Kecepatan akses akan sangat bergantung pada teknologi jaringan di sekitar
jarak dan jarak / kondisi lingkungan saat koneksi internet dilakukan. Adanya
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini memungkinkan kita
dapat mengoneksikan komputer dengan internet melalui beberapa cara. Terdapat
beberapa pilihan tipe / jenis kecepatan internet yang dapat digunakan. Berikut
adalah kecepatan internet sesuai dengan saluran yang dipilih.
Koneksi Dial-Up (melalui Jalur PSTN)
Sebelum ada handphone, umumnya
komunikasi dilakukan melalui saluran telephone. Kita bisa mengakses internet
dengan cara menghubungkan computer ke kabel telephone rumah melalui modem
analog (konvensional). Cara ini lebih sering disebut dengan koneksi dial up.
Dial-up melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) adalah cara kita
terhubung ke ISP (Internet Service Provider) melalui jaringan telephone reguler
(PSTN), contohnya adalah ”Telkomnet Instan” dari ISP Telkom.
Dahulu, koneksi dial up sering digunakan
oleh orang-orang yang menginginkan akses internet dari rumah sendiri. Kecepatan
akses internet yang dihasilkannya tergolong rendah untuk ukuran jaman sekarang,
yaitu maksimal 56 kbps. Jadi, wajar kalau sekarang banyak ditinggalkan oleh
konsumennya karena ada pilihan-pilihan lain dari ISP-ISP sekarang yang
menjanjikan kecepatan yang lebih baik.
2. Kecepatan Akses Internet dengan ADSL
ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknolohi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz.
Bandwidth maksimum yang didapat apabila kita menggunakan aksese Internet menggunakan ADSL adalah:
- Untuk line rate 384 Kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 Kbps.
- Untuk line rate 384 Kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 40 Kbps.
- Untuk line rate 512 Kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 450 kbps.
- Untuk line rate 512 Kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang biasa didapatkan sekitar 52 Kbps.
Kebutuhan industri akan komunikasi yang mobile menyebabkan GPRS menjadi salah satu teknologi komunikasi data yang banyak digunakan saat ini. GPRS adalah kepanjangan dari General Packet Radio Service,
yaitu komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan menggunakan
gelombang radio. GPRS memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan data
dan suara pada saat alat komunikasi bergerak (mobile).
Dalam teorinya, GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps
sampai 115 kbps sehingga memungkinkan akses Internet, pengiriman data
multimedia ke komputer atau notebook.
4. Kecepatan Akses Internet dengan 3G
3G adalah singkatan dari third-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless).
3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang memberikan kecepatan akses sebagai berikut:
- Sebesar 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat (mobile).
- Sebesar 384 Kbps untuk kondisi berjalan (pedestrian).
- Sebesar 2 Mbps untuk kondisi statik di suatu tempat.
5. Kecepatan Akses Internet dengan WiFi
Teknologi jaringan tanpa kabel yang dikenal dengan Wirelless Fidelity (WiFi) menggunakan frekuensi tinggi berada pada spektrum 2,4 GHz. WiFi (Wirelless Fidelity)
adlah koneksi tanpa kabel seperti handphone dengan mempergunakan
teknologi radio sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat
dan aman.
6. Kecepatan Akses Internet dengan Wireless Broadband
Wireless Broadband memungkinkan akses internet broadband ke berbagai perangkat, termasuk handphone, komputer, notebook, dan PDA. Dari segi mobilitas, wireless broadband juga
dinilai lebih efisien ketimbang WiFi yang sekarang menjadi standar
Internet nirkabel. Jangkauan WiFi masih terbatas kira-kira sampai 100
meter, sementara wireless broadband diklaim dapat diakses sampai jarak 1 kilometer dari stasiun pemancarnya.
7. Kecepatan Akses Internet dengan LAN (Local Area Network)
Salah satu cara untuk terhubung ke Internet adalah dengan
mengubungkan komputer ke jaringan komputer yang terhubung ke Internet.
LAN mempunyai kecepatan transfer data 10,100 atau 1000 Mbps.
8. Kecpatan Akses Internet dengan TV Kabel
Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke Internet dengan kecepatan maksimum 27 Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5 Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan modem kabel, komputer harus dilengkapi dengan kartu ethernet (ethernet card).
Cara Mengukur Kecepatan Koneksi Internet – Seperti yang kita ketahui bahwa Internet kini sudah menjadi kebutuhan yang harus dipenuhi. Baik anda seorang pelajar, mahasiswa, pekerja, ibu rumah tangga, atau apapun profesi anda saya rasa sekarang kita butuh yang namanya Internet.
Maka karena sebab itu, dewasa ini banyak sekali provider-provider internet bermunculan guna memenuhi kebutuhan akan internet di Indonesia yang semakin hari semakin bertambah.
Mereka para provider pun saling bersaing untuk mendapatkan konsumen dengan berbagai macam jenis promosi. Ada yang menawarkan paket internet hemat, cepat dan semacamnya.
Mungkin anda pernah mendengar iklan yang menawrkan modem-modem baik itu yang berkecepatan 3Mbps, 7Mbps bahkan ada yang sampai 14 Mbps dan tentunya itu terdengar sangat menarik. Tapi masalahnya adalah apakah benar speed yang diberikan sebesar itu ?
Oleh karena itu, ada baiknya jika anda tahu tentang cara mengukur kecepatan internet anda. Dengan begitu anda bisa membuktikan kecepatan internet yang diberikan oleh provider anda.
A. www.speedtest.net
Untuk melakukannya kita memerlukan bantuan tool dari sebuah website yang bernama speedtest.
- Hal pertama yang perlu anda lakukan adalah dengan membuka speedtest.net dari browser anda
- Silakan tunggu sampai loading halaman selesai lalu klik BEGIN TEST
- Setelah anda mengklik tombol tersebut maka secara otomatis speedtest akan melakukan pengukuran kecepatan koneksi internet dari provider anda. Harap tunggu prosesnya dan nanti akan muncul hasil test berupa PING, DOWNLOAD SPEED dan UPLOAD SPEED seperti gambar di bawah ini
Berdasarkan
hasil test speedtest pada provider saya, didapatkan hasil berupa PING =
26, DOWNLOAD SPEED = 2.29 Mbps, UPLOAD SPEED = 0.21 Mbps.
Ping
26 itu menurut saya bagus karena biasanya ping normal berkisar diantara
1-100. Sedangkan untuk download, kecepatan seperti diatas juga cukup
normal. Hanya saja kecepatan upload yang menurut saya sedikit kurang.
Perlu
juga anda ketahui bahwa kecepatan download dan upload berada pada
satuan Mbps dan itu artinya bukan Mega Byte per second, melainkan Mega
Bit per second sedangkan 1 Byte itu adalah 8 bit.
Jadi
jika kecepatannya 2.26 Mbps, maka ketika mendownload mungkin
kecepatannya hanya berkisar diantara 250-300 Kilo Byte Per Second.
2.www.AuditmyPC.com
AuditmyPC.com Satu lagi yang terbaik untuk menguji kecepatan internet anda adalah AuditmyPC. Dengan AuditmyPC.com anda bisa mengetest kecepatan download maupun upload dari koneksi internet anda. Tidak hanya itu AuditmyPC juga menyediakan layanan untuk mengetes kinerja dari Firewall anda, apakah efektif atau tidak.
3. CNET bandwidth metr speed test (www.cnet.com)
Sangat mudah menggunakan tool ini, anda cukup klik start maka sudah dapat melakukan tes bandwidht.
ERIMA KASIH SUDAH MEMBACA
blablablabla
BalasHapusMakasih infonnya, bermanfaat banget buat presentasi kedepan :)
BalasHapus